Bek sayap, Birkir Mar Saevarsson, bersikeras Islandia tidak boleh membuat kesalahan saat melawan Prancis di perempat final Euro 2016, di hari Minggu, dan menduga mereka akan lebih tangguh daripada Inggris.
Islandia telah tampil mengejutkan di Kejuaraan Eropa tahun ini, dan kemenangan 2-1 atas Inggris di babak 16 besar memberikan mereka kesempatan untuk mengecoh Prancis, yang odds-nya 3,75 untuk memenangkan keseluruhan Euro 2016.
Saevarsson, yang bermain sepakbola domestik untuk tim Swedia, Hammarby, mengaku ini adalah laga terhebat dalam hidupnya, dan ia berharap skuadnya mampu menghadapi tantangan ini.
Pemain berusia 31 tahun ini percaya bahwa Prancis setingkat diatas lawan mereka di hari Senin, Inggris, dan ia memprediksikan laga untuk berlangsung dengan kecepatan yang jauh lebih tinggi.
Kata Saevarsson: “Kami memprediksikan laga yang berbeda dari saat melawan Inggris, Prancis bermain di tempo lebih tinggi, tapi mereka juga memiliki pemain yang berbahaya. Mereka lebih baik dan lebih kompak daripada Inggris. Mantan bek Brann ini menegaskan bahwa bermain di Kejuaraan Eropa membawakannya perkembangan yang pesat, saat dia kini bersiap untuk berusaha menangani bintang pemain Prancis, Dimitri Payet.
Tambahnya: “Para pemain disini lebih baik dan lebih gesit, mereka memiliki lebih banyak teknik, maka Anda harus tetap berkonsentrasi atau Anda akan kebobolan. Anda masih bisa berbuat kesalahan yang aneh di Swedia, tapi disini Anda bisa kecurian kesempatan dalam satu detik. Dia jelas pemain yang berkualitas hebat, dan tampaknya ia bermain dengan bagus di setiap laga.”
“Yang penting kita agresif, dan pastinya jangan biarkan dia menembus pertahanan, lalu mencetak gol dengan kaki kanannya, usahakan agar dia tetap pada kaki kirinya. Sulit untuk menemukan kelemahan tim Prancis, maka kami harus menjaga agar dia tidak lama menguasai bola.”