Menurut Kahwi Leonard, rekor San Antonio Spurs 40-1 sebagai tuan rumah tidak akan terhitung saat play-off NBA berlangsung.

Spurs mengalahkan Oklahoma City Thunder 102-98 pada Selasa malam, di pertandingan kandang final mereka untuk musim regular ini, untuk seri dengan rekor lama Boston Celtic, dan melanjutkan momentum mereka menjelang play-off.

Rabu nanti mereka dijadwalkan untuk berhadapan dengan Dallas Mavericks di pertandingan final mereka sebelum play-off, dimana mereka sedang menuju pertandingan melawan Memphis Grizzlies di babak pertama.

Setelah Spurs memenangkan Kejuaraan di tahun 2014, mereka terjatuh secara mengecewakan ke peringkat 16 terbawah tahun lalu, namun mereka telah dipercaya akan melaju lebih jauh kali ini, setelah mencapai Final Conference dan Final NBA, masing-masing di tahun 2012 dan 2013.

Tim Gregg Popovich ini kini odds-nya 4,50, sama-sama unggulan kedua dengan Cleveland, untuk memenangkan Kejuaraan, juara tangguh, Golden State Warriors, memimpin taruhan dengan odds 1,67.

Performa San Antonio telah dengan wajar membawakan ke optimisme yang mengelilingi harapan play-off mereka, dan rekor mereka di kandang berarti tidak ada yang akan menikmati perjalanan ke AT&T Center.

Leonard berkeinginan untuk mengecilkan efek rekor mereka, namun, memperdebatkan hal semacamnya seringnya bisa tak berarti pada pertandingan pasca-musim.

Malahan small forward ini meminta fokus dari anggota timnya, dan mendesak mereka untuk sepenuhnya memanfaatkan taktik, yang telah membantu mereka untuk bermain dengan sangat baik, di musim regular ini.

“Memang hebat,” kata Leonard. “Namun menjelang playoff, rekor itu takkan berarti. Semuanya akan bermain dengan sungguh-sungguh.

“Semuanya mengetahui game plan kita dan caranya bermain di kandang. Maka kami hanya perlu terus bermain.”