Menurut Rafael Nadal, rasanya “luar biasa” untuk jadi No. 1 dunia lagi.

Bintang kelahiran Mallorca ini kembali ke ranking teratas hari Senin lalu, untuk pertama kalinya dari tiga tahun lebih, menggantikan Andy Murray.

Sebelumnya Nadal menjadi No. 1 dunia selama 141 pekan, tapi di usia ke-31 tahun, dia senang untuk kembali.

Dia akui rasanya sedikit lebih istimewa, mengingat cedera lutut dan pergelangan tangan yang telah menimpanya sejak pertama kalinya dia menempati ranking satu di tahun 2008 silam.

“Menjadi No. 1 sesudah semua hal yang saya lalui selama beberapa tahun terakhir itu sesuatu yang luar biasa,” kata Nadal.

Dia juga menyatakan kebahagiaannya kembali menjadi ranking satu di media sosial. “[Ini] hari yang istimewa, jadi No. 1 lagi, saya senang sekali,” tulisnya.

Belakangan ini 15 kali juara Grand Slam ini telah dibantu oleh cedera beberapa rival utamanya.

Novak Djokovic diistirahatkan karena masalah pada rusuknya, dan akan melewatkan sisa musim ini, sedangkan Murray terkena cedera pinggul sejak Wimbledon, dan Roger Federer juga mengalami masalah dengan punggungnya.

Nadal meraih kemenangan ke-10 dalam karirnya di Prancis Terbuka tahun ini, sementara dia juga kalah dari Federer pada pertandingan lima set yang menegangkan di final Australia Terbuka, di Melbourne di awal tahun 2017.

Odds petenis Spanyol ini 3,40 untuk menjuarai AS Terbuka di Flushing Meadows, sedangkan Federer diunggulkan di odds 2,30, dan Murray bisa didukung di odds 7,50.