Johanna Konta berkata dirinya ingin meniru rekan petenis asal Britania, Andy Murray, dengan memberikan penampilan yang menginspirasi bangsanya.
Sejauh ini, inilah tahun terbaik karir Konta, setelah dia mencapai semifinal Grand Slam pertamanya, di Australia Terbuka, dan mengakhiri musim ini sebagai ranking 10 dunia.
Akan tetapi, petenis putri No. 1 Britania telah dibayangi oleh prestasi rekan prianya, yang telah maju ke peringkat atas ranking global, setelah kemenangan-kemenangannya di Wimbledon dan Olimpiade.
Konta kini merencanakan musim depan, dan ia harus membuat sejumlah keputusan, karena dia kini mencari pelatih baru, menyusul perpisahannya dengan Esteban Carril.
Odds petenis berusia 25 tahun ini 41,00 untuk menang bulan Januari nanti, di Melbourne Park, dan diakuinya bahwa penampilan Murray, dua kali juara Olimpiade, telah menginspirasinya untuk berkembang.
Ketika ditanyakan tentang petenis Skotlandia tersebut, yang merupakan unggulan berat dengan odds 1,12 untuk mempertahankan gelar Olahragawan Terbaik Tahun Ini, hari Minggu mendatang, Konta mengaku betapa sulitnya tidak mengagumi pengaruh Murray pada tenis Britania.
Dia berkata ke London Evening Standard: “Andy melampaui olahraga di negara ini. Dia lebih dari sekedar petenis. Dia telah menjadi pahlawan bangsa.
“Tapi lebih banyak pemain kami yang seperti dia dan menginspirasi generasi muda, itu lebih baik. Itulah warisan terbesar yang bisa kita tinggalkan sebagai seorang olahragawan.
“Penting untuk berkontribusi pada olahraga yang telah memperlakukan saya dengan baik, dan kalau saya bisa menginsipirasi seseorang, itu hebat.”