Stoke City telah berpisah dengan pelatih, Mark Hughes, menyusul tersingkirnya mereka di babak ketiga Piala FA secara mengejutkan, karena kalah dari klub Liga Dua, Coventry, hari Sabtu lalu.
Potters memasuki laga setelah menang satu kali saja dalam tujuh laga sebelumnya di Liga Premier, performa yang membuat mereka terjatuh ke zona degradasi top flight.
Kekalahan beruntun dari Chelsea dan Newcastle menempatkan tekanan pada Hughes menjelang laga tandang mereka di Ricoh Arena, tapi mereka tidak dapat meraih hasil yang mereka incar, karena gol dari Jordan Willis dan Jack Grimmer merampungkan kemenangan 2-1 untuk klub tingkat keempat tersebut.
Stoke segera bertindak setelah kekalahan itu, karena mereka pastikan Sabtu malam lalu bahwa mereka telah berpisah dengan Hughes, dengan begitu berakhirlah masa jabatan empat setengah tahun pelatih asal Wales tersebut di Stadion Stoke.
Pernyataan di posting Twitter klub berisi: “Stoke City dapat memastikan bahwa kontrak pelatih, Mark Hughes, telah berakhir efektif secepatnya.
“Terima kasih, Mark, untuk semua pencapaiannya untuk klub selama empat setengah tahun terakhir, terutama dalam membimbing kami hingga finish ranking sembilan, 3 kali berturut-turut di Liga Premier, dan kami doakan agar sukses kedepannya.”
Potters juga mengkonfirmasikan bahwa mereka bertujuan untuk menunjuk pelatih baru sesegera mungkin, dan kabarnya Martin O’Neill, Ryan Giggs, serta Michael O’Neill menjadi kandidat untuk posisi tersebut.
Stoke pastinya berharap untuk menunjuk pelatih baru sebelum bertandang di Old Trafford, untuk melawan Manchester United di pertandingan selanjutnya, tanggal 15 Januari ini.
Potters terpasang di odds 13,00 untuk membawa pulang tiga poin dari laga itu, sedangkan MU tersedia di odds 1,25 dan hasil seri ditawarkan di odds 6,00.