Roy Hodgson: Palace berpotensi besar

New-Crystal-Palace-manager-Roy-Hodgson

Share this story






Pelatih baru Crystal Palace, Roy Hodgson, mengungkapkan kegembiraannya dengan mengambil alih klub masa mudanya, dan ia percaya klub memiliki “potensi besar” untuk berkembang.

Hari Selasa lalu, pelatih berusia 70 tahun ini ditetapkan menjadi pelatih baru di Selhurst Park, menyusul pemecatan Frank de Boer yang memegang posisi tersebut selama 77 hari saja.

Hodgson akan kembali ke dugout untuk pertama kalinya sejak mengundurkan diri dari posisi pelatih Inggris, setelah kegagalan di Euro 2016, saat mereka kalah dari Islandia di babak 16 besar.

Palace, yang odds-nya 2,25 untuk terdegradasi, mendapatkan pelatih dengan banyak pengalaman di Inggris dan seantero Eropa, setelah menghabiskan waktu di Inter Milan, Udinese, Fulham, dan Liverpool.

Pelatih kelahiran Croydon ini menghadapi tantangan berat untuk membawa Eagles ke jalur positif, karena kini mereka berada di ranking terbawah pada klasemen Liga Premier, setelah kalah empat kali berturut-turut tanpa mencetak satu gol pun.

Namun, dia menegaskan bahwa dirinya tak sabar untuk kembali bekerja minggu ini, menjelang laga selanjutnya melawan Southampton, hari Sabtu mendatang.

Hodgson bertutur ke website resmi Palace: “Ini benar-benar klub masa muda saya, dan saya ingat semasa muda menyaksikan klub dari teras di ujung Holmesdale Road, dan itu membuat saya bernostalgia.

“Waktu itu saya bermimpi untuk bermain untuk tim, lalu sebagai pelatih kita berpikir tentang melatih tim dan sudah banyak yang terjadi di antaranya.

“Saya merasa bersyukur sekali berada disini, di waktu yang berbeda, sebagai pelatih Palace, di klub yang selalu saya sukai dan kagumi, klub yabg berpotensi besar.

“Kami klub London selatan, dengan fan base yang luas. Ambisi disini realistis, dan besar potensinya untuk berkembang, dan saya harap kami bisa mencapai tujuan kami.

“Saya senang sekali sudah kembali di sepakbola klub, dan sudah lama saya tidak menikmati sesi latihan harian.”

Leave a comment