Pemimpin Celtic meminta maaf kepada penggemar di tengah saga kamp pelatihan Dubai

Share this story



Pemimpin Celtic Peter Lawwell telah meminta maaf kepada penggemar Celtic setelah kunjungan naas dari tim Juara tersebut ke Dubai, Kepala esksekutif klub tersebut mengaku camp latihan dengan cuacah hangat minggu kemarin di Uni Emirates Arab adalah “jelas sebuah kesalahan”.

Keputusan untuk berangkat ke Kota Timur Tengah ditengah pandami global membuat marah banyak penggemar sama seperti yang netral, dimana selanjutnya Christoper Jullien diperiksa positif Corona dan memaksa 13 rekannya untuk dikarantina. Manajer Neil Lennon dan assistennya John Kennedy juga karantina mandiri sebagai konsekuensinya.

Pelatih tim utama Gavin Strachan mengambil alih tugas dalam hasil imbang 1-1 dengan Hibs di Glasgow pada Senin malam dimana dia kemenangan debut nya gagal saat Kevin Nisbet mencetak gol penyeimbang menyusul gol tendangan bebas yang indah dari David Tumbull untuk the Hoops.

Anak Gordon Strachan akan kembali memimpin saat Livingston berkunjung Sabtu nanti dimana dia sekali lagi dipaksakan untuk memainkan line up tanpa penyerang terkenal tersedia. Odsonne Edouard, Leigh Griffiths, Albian Ajeti dan Partyk Klimala merupakan pemain samping dan bahkan Mohamed Elyounoussi dan Ryan Christie, yang bisa didapatasikan untuk peran penyerang, juga dalam karantina mandiri.

Lawwell, berbicara kepada wartawan dalam wanwancara eksklusif, mengatakan : “Ini merupakan hari-hari yang sulit dan seperti yang kalian ketahui dalam merefleksikan, ‘melihat kebelakang, dan melihat hasil dari kunjungan, merupakan sebuah kesalahan,” Kata Lawwell. “Dan untuk itu, saya sangat meminta maaf kepada penggemar.”

Kami tertinggal di sini dan alasan untuk keputusan itu adalah niat terbaik yang paling tepat. Hal-hal belum berjalan seperti yang kami inginkan dan hasilnya sangat disayangkan.”

Menjelaskan alasan di belakang trір, Lawwell berkata: “Jika Anda mengingat kembali empat tahun terakhir, pergi ke kamp di Dubаі telah sangat puas dengan banyak keuntungan, dan ada banyak hal terbaik, dan ada banyak keputusan hal-hal menarik dari klub.

Apa yang akan kami rencanakan untuk membawa mereka ke fasilitas ini, yang merupakan kelas dunia, setelah sebuah program yang sangat tajam di bulan November dan di masa lalu, dimana pada sebelumnya, terbukti menjadi keuntungan dalam perfoma setelah Januari

“Mengenai fakta-fakta yang terjadi di sekitar trip, saya pikir kami memutuskan untuk pergi pada bulan November, dan kami diijinkan untuk pergi.

Jelas, pandangan telah berubah secara signifikan, terutama saat kita pergi ke Dubаі, di antara tingkat infeksi dan lainnya. Tapi, pada tingkat infeksi Dubai masih bagian dari warna hijau, tepat sampai ke tempat yang kita tinggalkan.

“Kami menerapkan protokol yang sama dengan yang kami lakukan sejak gelembung dimulai di Junе dan kami belum mendapatkan hasil positif hingga kejadian ini.

Secara keseluruhan, alasan untuk pergi adalah alasan benar, itu merupakan perfoma, dan tentunya pada hasil akhir, sangat disayangkan. Celtic tertinggal 21 poin dari Rangers dengan 3 pertandingan di tangan.

Di tulis oleh Akinnifesi Olumide

Leave a comment