Pembicaraan Berakhir Antara Paulo Fonseca dan Spurs

Share this story



Diskusi untuk membuat Paulo Fonseca manajer Tottenham berakhir tanpa hasil pada hari Kamis karena klub London Utara itu membubarkan pembicaraan.

Pelatih asal Portugal itu akan menggantikan rekan senegaranya Jose Mourinho yang dipecat dari posisinya pada April hanya beberapa hari sebelum final Piala Carabao melawan Manchester City.

Fonseca adalah pilihan pertama direktur pelaksana sepakbola baru Spurs, Fabio Paratici, yang ditemuinya di Italia selama seminggu saat pembicaraan berlanjut.

Namun, alasan berakhirnya negosiasi tidak jelas tetapi laporan menunjukkan bahwa itu mungkin terkait dengan perkembangan di Fiorentina di mana Gennaro Gattuso telah dipecat hanya dalam 23 hari dari pekerjaannya di tim Serie A.

Sementara itu, Spurs telah begitu maju dan mendalami diskusi dengan Fonseca sejauh pembicaraan telah diadakan tentang negosiasi untuk penandatanganan potensial manajer dengan hanya konfirmasi penandatanganan yang tersisa.

Fonseca sebelumnya bekerja dengan Shakhtar Donetsk di Ukraina, Roma di Italia, Porto, dan Braga di Portugal.

Tottenham sendiri telah dikaitkan dengan mantan manajer Mauricio Pochettino yang telah mereka coba bujuk untuk kembali dari PSG dan mantan bos Chelsea dan Inter Milan Antonio Conte.

Conte meninggalkan pekerjaannya di Nerazzurri pada akhir musim setelah memimpin tim San Siro meraih Scudetto pertama mereka sejak 2010.

Sementara itu, mantan bintang Manchester United dan Inter Milan Ashley Young telah bergabung kembali dengan Aston Villa dengan kontrak satu tahun.

Young bergabung dengan klub dengan status bebas transfer setelah memenangkan gelar Serie A dengan Inter Milan memainkan 34 pertandingan sepanjang musim di liga.

Young dikaitkan dengan Burnley dan ada juga pembicaraan tentang kembalinya ke Watford yang baru-baru ini mengamankan promosi ke Liga Premier.

Pemain berusia 35 tahun yang akan berusia 36 tahun bulan depan itu berada di Villa Park dari 2007 hingga 2011 saat bergabung dengan Manchester United.

Ditulis oleh Daniel Ademiju Idowu

Leave a comment