Manager Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino mengatakan bahwa keputusan ada pada chairman Daniel Levy apakah ia akan ditawarkan kontrak baru atau tidak.
Pochettino saat ini memiliki 3 tahun tersisa dalam kontrak nya dengan Spurs, namun selama hampir 4 musim bersama, ia belum dapat mempersembahkan gelar, memunculkan keraguan atas masa depan nya.
Tottenham hampir meraih trofi dibawah asuhan pelatih asal Argentina itu, namun kalah dalam persaingan dengan Leicester City di musim 2015/16 dan ditekuk oleh Manchester United di semi-final piala FA.
Spurs juga mencapai babak 16 besar Liga Champion musim ini dan terlihat meyakinkan untuk merebut tiket ke babak perempat final sebelum Juventus bangkit dan menyingkirkan mereka di leg kedua.
Pasukan Pochettino disebut-sebut sebagai tim ‘nyaris’, atas pencapaian mereka selama ini, dan tidak jelas apakah sang manager akan ditawarkan perpanjangan kontrak.
Saat ditanya tentang masa depan nya, pria 46 tahun itu merendah dengan menjawab bahwa satu-satu nya orang yang menentukan dalam negosiasi adalah Levy.
“Apakah saya akan menandatangani nya? Itu adalah pertanyaan untuk Daniel. Saya bukan Wenger atau Sir Alex Ferguson yang dapat menentukan masa depan mereka sendiri. Saya menentukan hanya starting eleven di klub sepakbola ini,” dikatakan nya kepada Sky Sports.
“Itu terserah Daniel, apakah ia mau menawarkan pada saya atau tidak? Saya sesorang yang tidak pernah meminta kenaikkan gaji atau perpanjangan kontrak atau apapun sejenis nya.”
Paris Saint-Germain sedang mencari manager baru untuk musim depan setelah Unai Emery memastikan ia akan meninggalkan klub musim panas ini, dan Pochettino dapat menjadi kandidat untuk mengambil alih kepelatihan di PSG.
Spurs kembali beraksi pada hari Senin malam saat mereka menjamu Watford ke Wembley dan sang tuan rumah menjadi favorit untuk menang dengan odds 1,17, sementara hasil seri pada odds 7,50, dan the Hornets dengan odds besar 15,00 sebagai underdog.