Gelandang belakang Blackburn Rovers, Derrick Williams, mengaku bahwa bertahan melawan permainan sepakbola route-one adalah sesuatu yang dia rela lakukan, asalkan timnya menang.
Blackburn harus berusaha keras hari Sabtu lalu, untuk mengalahkan tim Charlton Athletic yang agresif di Ewood Park, tapi mereka berhasil menang 2-0, kemenangan keenam beruntunnya di Liga Satu. Tim Tony Mowbray ini meninggalkan awal musim mereka yang buruk, dan kini mereka menempati ranking tiga di klasemen, satu ranking saja dibawah ranking promosi otomatis. Williams membuat penampilan senior ke-200-nya saat melawan Charlton, sesuatu yang dia akui tidak dia sadari hingga akhir laga.
Dia senang telah banyak tampil dan dia merasa momentum adalah kunci bagi Rovers di masa sibuk dalam musim ini. “Saya merasa benar-benar senang sekarang. Lama juga saya akhirnya bisa berperforma di awal musim, saya rasa beberapa dari anak-anak juga sama pas awal musim, tapi sekarang ini keadaan kami bagus,” tutur pemain berusia 24 tahun ini. “Saya tidak tahu itu penampilan ke-200 saya…jujur. Saya sekarang banyak tampil di laga, dan itu bagus.”
Pada suatu siang dingin di bulan Desember, diakui Williams bahwa kadang itu hal-hal dasar saat timnya menang atas Charlton, dengan gol bunuh diri dari Leon Best dan strike Danny Graham di akhir laga yang memberikan Rovers yang berperforma tiga poin.
“Di liga ini, tim-tim mencoba untuk menggiring bola sampai jauh dan kita cuma perlu bertahan, kadang itulah yang harus kami lakukan pas melawan Charlton,” tambahnya. “Dalam situasi-situasi itu, pas bola diterjangkan, kita hanya perlu berkonsentrasi, berpikiran jernih dan positif.”
Odds Blackburn 1,22 untuk dipromosi musim ini, dan 3,80 untuk memenangkan gelar Liga Satu.