Mauricio Pochettino yakin Tottenham telah kembali menjadi penantang gelar, setelah menundukkan Swansea City 5-0, hari Sabtu lalu di White Hart Lane.
Tottenham tampil memukau di kandang, saat mereka menambahkan kesengsaraan Swansea City, yang jatuh ke ranking terbawah klasemen Liga Premier, menyusul kekalahan tersebut.
Pemain internasional Inggris, Harry Kane, dan gelandang Denmark, Christian Eriksen, sama-sama mencetak 2 gol, sedangkan pemain asal Korea Selatan, Son Heung-min, mencetak gol kemenangan yang menakjubkan.
Ada momen kontroversial, saat Dele Alli diberikan penalti di babak pertama, meski tampak menjatuhkan diri, tapi kejadian itu tidak begitu berdampak pada hasil keseluruhan, karena tim tuan rumah tetap dominan sepanjang laga.
Ini baru kemenangan kedua Spurs dalam 11 pertandingan di seluruh kompetisi, dan skor ini membawa klub tiga poin saja dibawah Manchester City, yang menduduki ranking empat.
Juara sementara, Chelsea, masih tujuh poin lebih unggul dari Tottenham, tapi skuad Pochettino tampaknya telah menemukan kepercayaan diri yang telah hilang beberapa pekan terakhir.
Kini serangkaian laga, yang sulit dan menyibukkan, menanti juru strategi asal Argentina ini, tapi ia merasa yakin, setelah menyaksikan timnya menyingkirkan Swans secara meyakinkan.
“Saya tak yakini itu (penampilan) yang terbaik, tapi saya rasa itu bagus karena selalu bagus untuk meraih tiga poin dan dekat dengan puncak,” kata Pochettino.
“Ada laga-laga yang sangat penting menanti kami, dan kepercayaan diri kami telah kembali.” Tottenham akan kembali beraksi di liga tanggal 11 Desember, saat mereka bertandang ke Old Trafford, untuk melawan Manchester United di pertarungan penting.
Odds tandang 3,50 sebagai underdog untuk merebut seluruh tiga poin, odds hasil seri terpasang di 3,40, sedangkan Red Devils, yang di musim ini tidak konsisten dibawah bimbingan Jose Mourinho, diunggulkan dengan odds 2,05.