Pep Guardiola: Tantangan City adalah yang terberat bagi saya

Pep-Guardiola-Manchester-City

Share this story






Pelatih, Pep Guardiola, mengaku bahwa masanya di Manchester City sudah menjadi yang terberat saat dia mencoba mengulangi kesuksesannya di Bayern Munchen dan Barcelona.

Citizens dikritik keras minggu ini setelah mereka tersingkir dari Liga Champions oleh Moncao, pada Rabu malam lalu.

Taktik Guardiola sekali lagi menjadi sorotan, sesudah timnya melepaskan keunggulan agregat 5-3, dengan kehilangan gol tandang setelah kalah 3-1 di Monaco.

Sekarang satu-satunya harapan City untuk meraih piala ada di Piala FA, dan mereka bisa didukung untuk menjuarai kompetisi di odds 3,25.

Kekalahan hari Rabu lalu adalah pertama kalinya Guardiola gagal membimbing tim ke semifinal Liga Champions, dan diakuinya ada banyak yang harus dia lakukan sebelum menjadikan City tim jagoan Eropa.

Dia sampaikan ke Sky Sports News HQ: “Akan memakan waktu yang lebih lama untuk menjadikan tim seperti yang saya mau.

“Untuk banyak alasan, klub lainnya sedikit lebih mendekati. Disini akan lebih lama.

“Itu yang saya suka. Ini pertama kalinya dalam karir saya sebagai pelatih, saat saya merasa inilah momennya. Di klub lainnya saya beruntung sekali sebagai pelatih.

“Ini pertama kalinya saya ingin membantu tim, bukan hanya dalam peraihan gelar – itu penting – tapi dalam cara kami bermain, agar orang-orang berkata, ‘Pep bisa melakukannya lagi di tim di Inggris, seperti Manchester City.’

“Saya sangat menyukai klub ini, dan saya ingin berada disini untuk waktu yang lama. Banyak kalanya cara City melakukannya lebih cepat daripada Barcelona dan Bayern Munchen, jadi saya benar-benar terkesan.

“Tapi di tim lainnya, kami memiliki sesuatu, dan ini artinya kami butuh lebih banyak waktu. Kami butuh lebih banyak pengalaman untuk menjadi tim yang stabil.”

Leave a comment