Kiper Leicester City, Kasper Schmeichel, menegaskan skuadnya tidak panic meski mengakui mereka bisa terdegradasi kecuali jika mereka meningkatkan penampilan mereka di Liga Premier.

Foxes, yang terpasang pada odds 3,50 untuk  terdegradasi ke Kejuaraan, tahun lalu menjadi juara dalam kampanye yang luar biasa, tapi sekarang mereka berjuang untuk mempertahankan statusnya di papan atas.

Skuad Claudio Ranieri kini menduduki peringkat ke-16 di klasemen, poinnya imbang dengan rival, Swansea, yang akan mereka hadapi pada Minggu siang.

Leicester baru menang satu kali dalam sembilan laga liga terakhirnya, dan kemenangan terakhir mereka adalah atas West Ham United di Malam Tahun Baru.

Akhir pekan lalu, mereka dengan mudahnya dikalahkan oleh Manchester United, dan setelah laga itu, Schmeichel berujar bahwa timnya akan terdegradasi, kalau mereka tidak berkembang.

Tim Ranieri juga belum menang tandang tahun ini, tapi Schmeichel bersikeras bahwa saat ini tidak ada yang merasa khawatir.

Dia berkata ke Sky Sports: “Tidak ada yang panik atau semacamnya, hanya peringatan bahwa permainan kami harus lebih bagus.

“Semuanya menyadari itu, dan kami berusaha keras setiap hari untuk melakukan itu. Kami satu tim yang beragam, orang-orang yang sangat baik, dan ada beragam watak di ruang ganti.

“Kita memerlukan semua jenis pemimpin disana. Seperti yang saya bilang, sebelumnya kami pernah berada dalam situasi ini – malah jauh lebih parah – dan mengatasinya dengan relatif baik.

“Kebersamaan itu tidak bergantung pada apa yang ditulis media tentang pelatih atau para pemain kami.

“Kebersamaan itu yang membuat kami sukses; kebersamaan itu sesuatu yang belum pernah saya rasakan di klub lainnya sebelumnya.

“Kami tahu apa yang terjadi di dalam klub, dan kami menaruh keyakinan penuh pada setiap anggota staf, setiap pemain, untuk memastikan kami keluar dari situasi ini.”